__________________________

Note : Agar lancar...gunakan selalu "Google Chrome" fast browser untuk berkunjung ! (Download Google Chrome)

Cinema3satu - "Download Film Gratis"

Movies in MKV - "Download Film Gratis"

Friday, October 8, 2010

500 Anak Keturunan Aktivis Al-Qaidah Telah Lahir di Pegunungan Aljazair

Sekitar 500 anak telah lahir dari pejuang Al-Qaidah di pegunungan bagian utara Aljazair, menurut ketua komisi rekonsiliasi nasional negara itu, Marwan Azzi.

Anak-anak itu saat ini berusia antara lima hingga 15 tahun, lahir kemudian bersembunyi di pegunungan terjal dan wilayah Kabylie Aljazair, menurut Azzi.

"Komisi kami telah menerima 100 file pada kasus-kasus ini dan sejauh ini kami telah berhasil mendapatkan 37 pasangan yang menikah dalam rangka untuk melegitimasi anak yang lahir di pegunungan," Azzi mengatakan kepada harian Al-Quds al-Arabi.

Pada 1990-an, orang tua anak-anak generasi pertama berjuang untuk kelompok Islam bersenjata Aljazair kemudian kelompok tersebut berubah menjadi Kelompok Salafi Jihadi.

Dan pada tahun 2007 mereka membentuk Organisasi Al-Qaidah di Maghreb Islam (AQIM).

Banyak ayah dari anak-anak keturunan Al-Qaidah itu sekarang telah meletakkan senjata mereka dan menyerahkan diri kepada pihak berwenang Aljazair, mengambil keuntungan dari sebuah amnesti pemerintah, kata Azzi.

Aljazair telah didera oleh perang saudara yang brutal pada tahun 1990-an setelah pemilu dimenangkan oleh sebuah partai Islam yang dibatalkan oleh pemerintah. Dan sejak itu Aljazair dilanda perang berkelanjutan antara kelompok Islam dan pemerintah sekuler Aljazair.

Sejak musim semi 2007, ketika dua bom bunuh diri di Aljir diklaim dilakukan oleh AQIM yang menewaskan lebih dari 30 orang, tentara telah melakukan operasi luas di Kabylie dalam upaya untuk menekan Al-Qaidah.

Sekitar 2.500 Islamis yang dirilis di bawah amnesti tahun 2005 banyak dari mereka telah kembali ke kelompok-kelompok pejuang di Aljazair, menurut laporan intelijen.(fq/adnkronos)


Source : eramuslim

"Negara-Negara Arab, Selamatkanlah Para Perempuan Palestina"

Menteri Urusan Tahanan Palestina Mohammad Faraj Al-Ghoul meminta negara-negara Arab untuk menyelamatkan perempuan Palestina dari ancaman terorisme Israel. Dengan nada kecewa Al-Ghoul mengeluhkan sikap negara-negara Arab yang mengabaikan nasib rakyat Palestina.

"Kemana kebanggaan mereka sebagai orang Arab. Mereka seharusnya melakukan sesuatu melihat apa yang terjadi pada kaum perempuan Palestina," ujar Al-Ghoul.

Perempuan Palestina sangat rentan menjadi korban teror yang dilakukan rezim Zionis Israel. Mereka ditangkapi dan diperlakukan sewenang-wenang oleh tentara-tentara Zionis.

"Para tentara (Zionis) pengecut itu merasa berhak berlagak sombong, menari, atau melakukan apapun sepanjang tidak ada yang berkata 'cukup!' dan sepanjang tidak rasa ke-Arab-an di hati kaum Muslimin dan orang-orang Arab itu," tandas Al-Ghoul dalam sebuah acara yang dihadiri ratusan menteri, keluarga tahanan, organisasi pekerja dan organisasi kemasyarakatan di depan kantor Kementerian Urusan tahanan Palestina.

Al-Ghoul mengatakan, rekaman video yang berisi seorang tentara Israel menari-nari di depan seorang tawanan Palestina cuma sebagian kecil dari pelecehan dan penghinaan yang dilakukan Israel terhadap warga Palestina yang menjadi tawanan mereka, baik tawanan laki-laki maupun perempuan.

Dalam rekaman video yang dipublikasikan sejumlah media massa beberapa waktu lalu, terlihat seorang tahanan Palestina bernama Ihsan Dababisa dengan mata ditututup dan tangan terborgol, sementara seorang tentara Israel sengaja menari-nari di depan Dababisa sebagai bentuk penghinaan.

Al-Ghoul mengecam komentar Israel yang menyebut Dababisa teroris. "Siapa yang teroris? Tawanan yang cuma seorang diri, matanya ditutup dan tangannya diborgol atau tentara Israel yang dengan senangnya menari dan menyanyi di depan seorang perempuan yang telah mereka culik?," kecam Al-Ghoul.

Negara-negara Arab yang jumlahnya mencapai lebih dari 50 negara tidak pernah menunjukkan keseriusannya dalam masalah Palestina. Jangankan bertindak, mengeluarkan kecaman keras dan tegas terhadap kekejian Israel di Palestina pun tak pernah. (ln/pic)


Source : eramuslim

Ada Sajadah Bergambar Salib Dijual di Samping Masjidil Haram!

Warga Saudi geger dan meminta segera pihak berwenang Saudi menghentikan penjualan karpet sajadah di kota Mekkah, setelah seorang warga menemukan lambang salib dari sajadah yang ia beli.

Seorang warga yang bernama Mansur mengatakan: "Saya baru membeli sajadah dari penjual yang terletak di sebelah masjidil Haram Mekkah, namun saya terkejut ketika saya melihat ada gambar salib di tengah sajadah tersebut dan heran kenapa barang seperti ini bisa lolos memasuki wilayah kerajaan Saudi tanpa ada pemeriksaan terlebih dahulu."

Mansur juga menyatakan bahwa sesuatu yang aneh dan tidak lazim jika harus sujud di atas sajadah yang sajadah tersebut ada gambar salibnya.

Masih belum jelas apakah sajadah yang bergambar salib tersebut memang sengaja diproduksi dengan ada gambar salibnya atau hanya kesalahan cetak.

Gambar salib sangat kentara terlihat di sajadah yang menghebohkan tersebut. Sajadah itu bergambar masjid lengkap dengan menaranya dan tepat ditengah pintu masjid tergambar jelas salib yang merupakan lambang kekristenan.(fq/imo)


Source : eramuslim

Related Posts with Thumbnails
Bookmark and Share